JAKARTA, MP - Jajaran Polres Jakarta Utara kembali berhasil menyita 25 kilogram bahan peledak jenis poltasium, dan 114 detonator buatan dari dua orang warga asal Indramayu, di Jalan Kelapa Dua, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (6/11).
Tersangka, Muhidin,35, dan Latif,40, asal Indramayu, dimintai keterangan di Polres Jakarta Utara. Sementara itu, barang bukti diserahkan ke Markas Brimob Kelapa Dua, Bogor.
Pengakuan tersangka, bahan peledak itu dibeli tersangka dari bos petasan di Indramayu seharga Rp 15.000 perkilo. “Saya jual lagi kepada nelayan perkilo Rp 25.000.”ucap Latif. Bahan peledak itu akan
digunakan sebagai bom ikan.
Polisi, sebelumnya setelah mendapat informasi dari masyarakat lalu melakukan penyelidikan. Kedua tersangka disergap di rumah kontrakannya Kelapa Dua Cilincing. "Kami melakukan penyamaran dengan berpura-pura ingin membeli bahan peledak. Dan kedua tersangka pun kami bekuk dengan barang bukti 25 kg bahan peledak berikut pemicu-nya," kata Komisaris Polisi (Kompol) Adex, Kasat Serse Polres Jakarta Utara. (cok)
Jumat, November 06, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar