JAKARTA, MP - Seorang anggota bajing loncat dari tiga pelaku yang kerap beraksi di wilayah Jakarta Utara, ditangkap polisi sesaat setelah beraksi di Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara, Jumat (16/10).
Para pelaku adalah penjahat yang keberadaannya mulai membuat resah para sopir angkutan barang, seperti truck, kontainer, dan mobil bak yang melintasi di kawasan Jakarta Utara, khususnya di Jalan Yos Sudarso, Jalan Cakung-Cilincing, dan RE Martadinata.
Saat beraksi, pelaku tidak segan-segan menggasak abis barang-barang milik korbannya. Biasanya korban beraksi secara berkelompok.
Satu pelaku biasanya naik ke atas truck lalu melemparkan barang-barang ke jalan yang akan dipunguti beberapa pelaku lainya.
Namun kali ini, Ardiansyah, (20) bernasib sial bersama kedua kawan-nya yaitu Eko, dan Lukman, Jumat (16/10) sekitar pukul 12.15 WIB, ketiga pelaku bajing loncat berhamburan saat aksi mereka dipergoki polisi.
"Mereka kepergok saat mengancam sopir Suzuki Carry, Darmanto (38). Petugas langsung mengejar pelaku yang berusaha kabur melalui gorong-gorong Kali Lagoa Kanal. Terpaksa satu orang dilumpuhkan dengan timah panas, ia mengalami luka di perut sebelah kiri. Kini sedang dirawat di rumah sakit Polri Kramat Jati," kata Kasat Serse Polres Jakarta Utara, Komisaris Polisi (Kompol) Adex Yudhisumarno ketika ditemui di ruang kerjanya.
Ia menambahakan, penyergapan di Jembatan Mambo Jalan Yos Sudarso Jakarta Utara itu, petugas sempat membuang tembakan namun tak diindahkan.
Salah satu warga bernama Andriansyah, (20), warga Gang 4 Lagoa Koja, ditangkap sedangkan ketiga rekannya kabur. "Kami masih memburu pelaku lainnya," tandas Adex. (cok)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar