JAKARTA, MP - Jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menangkap 75 pelaku balap liar di jalan raya Jakarta pada Selasa (1/9) dini hari hingga pagi.
Traffic Management Center (TMC) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Selasa (1/9), menyebutkan, dari operasi itu, polisi menyita 59 STNK sepeda motor dan 16 SIM sebagai barang bukti.
Semua pembalap liar yang tertangkap diberikan surat tilang dan surat kendaraan baru bisa diambil di pengadilan negeri pada masing-masing wilayah di Jakarta.
Dalam operasi yang berlangsung mulai pukul 01:00 WIB dan berakhir pukul 06:00 WIB, Polda Metro Jaya mengerahkan 126 polisi untuk lima wilayah yakni Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Selain itu, polisi juga menerjunkan tim khusus untuk Jl Asia Afrika dan Karet Bivak karena keduanya sering menjadi arena balap liar pada dini hari hingga pagi pada bulan puasa.
Kendati polisi hampir tiap malam menggelar razia di Jl Asia Afrika dan Karet Bivak namun aksi balap liar masih saja terjadi.
Sebelumnya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Yaya Ahmudiarto mengatakan, jajaran polisi lalu lintas Polda Metro Jaya akan menggelar operasi khusus selama bulan puasa yang salah satu sasaran utama adalah penindakan balap liar di jalan.
Menurut Yaya, para pembalap liar itu tidak saja membahayakan keselamatan diri sendiri maupun para pengguna jalan lain tapi juga dapat mengganggu aktivitas warga yang sedang beribadah.
Ia mengatakan, polisi akan menindak tegas para pembalap liar sesuai dengan aturan yang berlaku.
Hingga kini, polisi telah mengeluarkan tilang sekitar 800 pembalap liar yang tertangkap tangan sedangkan puluhan kendaraan lainnya disita karena tidak dilengkapi dengan surat kendaraan. (red/*b8)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar