JAKARTA, M86 - Cari kerja tidak juga dapat membuat pemuda lulusan perguruan tinggi swasta ini, Imbang Setya (30), warga Kelurahan Pringsewu Barat RT 2 Lingkungan V, Pringsewu, mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri di ruang makan dengan menggunakan gesper, pada Jumat (01/04) sekitar pukul 00.30 WIB dinihari.
Korban diduga frustasi berat karena cukup lama menganggur setelah menyelesaikan kuliahnya di perguruan tinggi swasta di Bandar Lampung.
Jasad korban tergantung di atas tiang di dalam ruang makan rumahnya, dan ditemukan pertama kali oleh Herlinawati (34), kakak perempuannya.
Menurut Herlinawati mengatakan, "Saya melihat tubuh adik saya sudah tergantung kaku di atas tiang dapur rumah. Malam itu adik saya pendiam sekali. Namun, ia mengaku sang adik tidak pernah terlibat masalah dengan anggota keluarga lain. Adik saya sesekali ngeluh aja sudah kuliah juga masih susah cari kerja," kata Herlina.
Imbang, katanya, sempat bekerja di Way Abung sebagai petani lantaran tidak tahan menganggur. Sudah satu bulan ini tidak pernah keluar rumah, dan aktivitasnya hanya menonton televisi.
Kapolres Tanggamus, AKBP. Shobarmen membenarkan adanya laporan warga yang tewas gantung diri, "Kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini," kata Kapolres. (red/*jno)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar