Sponsor

Jumat, Maret 18, 2011

Kurang Pengawasan Orang Tua, Anak Tewas Tenggelam

LAMPUNG, M86 - Kurangnya pengawasan orang tua mengakibatkan seorang anak Kelas V SD tewas tenggelam. Korban Ariyanto (10), warga Perumahan Guru Tanah Rendah, Kelurahan Tanjung Harapan, Kotabumi Selatan, Lampung Utara ditemukan tewas tersangkut di kayu Sungai Way Ambung, Lampung Utara, Jum'at (18/3) sekitar pukul 07.00 WIB.

Korban tewas tenggelam diduga karena tidak bisa berenang saat ditemukan tubuhnya tersangkut di kayu dekat aliran sungai yang melewati Gang Musala, Kelurahan Tanjung Harapan, Kotabumi Selatan.

Menurut orang tua korban, Linda (31), mengatakan,"Anak saya sedang bermain di aliran Sungai Way Ambung dan tidak bisa berenang hingga tenggelam," katanya.

"Waktu itu hati saya tidak enak perasaan dan menuju ke sungai. Saya shock saat melihat ada baju putih yang mengambang. Pakaian itu sama dengan yang dia pakai kemarin," imbuhnya.

Tim Puslabforensik Polres Lampumg Utara langsung melakukan olah TKP pasacpenemuan jenazah Ari. "Kami minta korban divisum, tapi keluarga menolak. Jadi, kami hanya lakukan olah TKP saja," kata seorang anggota Puslabfor. (jek/*jno)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails